Beberapa orang kenal dia sejak lagu "Toumei Datta Sekai" dari anime Naruto Shippuuden, beberapa tahu dari lagu "Kimi, Meguru, Boku" dari anime Itazura na Kiss atau "Goodbye Isaac" dari anime Space Brothers. Lainnya mungkin baru kenal karena lagu "Himawari no Yakusoku" dari film Stand By Me Doraemon yang bentar lagi tayang di Indonesia. Kalau gw, hih, udah dari dulu kali *hipster*.
Kayaknya udah berulang kali gw sebut di blog ini bahwa Hata Motohiro (秦 基博)--atau Motohiro Hata tergantung lebih nyaman yang mana--adalah salah satu artis Jepang terfavorit gw. Setelah sekian tahun, abang berusia 34 tahun ini masih jadi salah satu alasan gw masih mengikuti perkembangan J-Pop sampai sekarang, dan masih dengan alasan yang sama: he's that good...walau mungkin dari penampilannya kurang cakep kurang menunjukkan itu, yang gw curigai jadi alasan dia kurang terkenal di Jepang sana.
Hata adalah singer-songwriter pop Jepang dengan artistry yang berbeda dari artis-artis Jepang lainnya yang gw kenal. Pertama, dari suaranya yang serak dan rapuh, tapi ada tenderness, tapi ada power juga, nembak nada-nada tinggi kayak gampang banget dan penjiwaannya nggak ada duanya. Teknik bernyanyinya pun beda dari penyanyi-penyanyi Jepang kebanyakan, Hata selalu bernyanyi all out dari paru-parunya, mungkin karena doi suaranya serak jadi emang harus begitu cara nyanyinya biar nadanya bisa sampe. Bahkan, pihak labelnya ampe lebay sejak awal menjuluki suara Hata dengan voice made of steel and glass *whatever that means*. Kedua, adalah tentu saja dari musiknya. Dengan senjata gitar akustik, Hata senantiasa menghasilkan lagu-lagu yang tak hanya punya melodi memikat, kaya, dan enak didengar, tetapi juga dibungkus dengan tata musik yang rapi dan refreshing, gabungan pop dan rock, dan kadang sedikit nuansa blues.
Delapan tahun, 4 album orisinal, 17 single, dan 1 mini-album sejak major debut di tahun 2006, akhirnya Hata punya his biggest hit yet lewat single "Himawari no Yakusoku". But if you ask me, it's definitely not his best work ever, not even close. Karena itu, gw jadi terdorong untuk bikin daftar lagu-lagu terbaik Hata versi gw, dan sekaligus menyambut dirilisnya album best-of-tapi-dalam-versi-akustik-nya yang bertajuk evergreen (yang semoga Sony Music Indonesia terketuk hatinya untuk merilisnya di sini *ngarep*).
Tadinya mau bikin 20 lagu kayak waktu gw bikin versi ASIAN KUNG-FU GENERATION, tapi ternyata banyak sekali lagu-lagu Hata yang gw suka, sehingga agak nggak tega di-cut jadi 20 aja. Jadi, gw berbuat curang dengan menambah daftar lagunya jadi 21, karena sama seperti jumlah tracklist di album evergreen =P. Harapan gw, dengan popularitas Stand By Me Doraemon dan lagu "Himawari no Yakusoku", makin banyak juga yang kenal sama Hata Motohiro, dan gw akan senang hati merekomendasikan lagu-lagu berikut ini. Gw jamin kalian bakal suka juga.
MY TOP 21 HATA MOTOHIRO SONGS SO FAR
21. "初恋" (hatsukoi) (2013)
14th single/Signed POP
Sepengetahuan gw, Hata jarang merilis lagu yang berkomposisi minor. "Hatsukoi" (artinya "cinta pertama") membuktikan Hata bisa juga menciptakan lagu yang menyimpan melankoli namun digarap dengan aransemen megah dan mengakomodasi kemampuan vokalnya, tanpa harus jadi terlalu mellow. Oh ya, lagu ini diaransemen oleh Seiji Kameda (mantan basis Tokyo Incidents dan sering terlibat dengan Do As Infinity).
20. "1/365" (2012)
End Roll E.P.
Kalau End Roll E.P. (extended play) bisa dikategorikan single, maka itu adalah single terbaiknya Hata. Bukan cuma soal lagu utamanya ("End Roll" yang nanti juga ada di senarai ini *spoiler*), tetapi karena semua lagu yang ada di paket ini memang ciamik. "1/365" (kalo gak salah dibacanya sambyaku-rokujuu-go-bun no ichi, mungkin) jadi favorit gw setelah lagu utamanya, karena selain dikemas akustik ceria, lirik lagunya juga lucu mengambil ilham dari dari angka 365--365 hari dalam setahun atau 36.5 derajat Celsius suhu tubuh.
19. "青" (ao) (2007)
Bokura wo Tsunagu Mono (mini album)
Kalau boleh punya preferensi, gw cenderung lebih suka karya-karya Hata di awal masuk major label, dalam mode "singer-songwriter" yang musiknya lebih intim. Salah satu contoh yang paling kentara di lagu "Ao" ini, liriknya lumayan banyak, nadanya sederhana, musiknya akustik, tapi diberi bobot lebih dengan adanya bass betot dan perkusi. Keren.
18. "Dear Mr. Tomorrow" (2012)
13th single/Signed POP
Ini adalah salah satu single yang bener-bener diurus sendiri sama Hata, dia yang nulis, produce, dan aransemen, dan sama sekali tidak mengecewakan. Ini lagu bertema "motivasi" menyongsong hari esok *ciailah* ceritanya dalam format surat, dibikin dalam musik yang slow dan intimate (dan rupanya Hata cukup demen pake digital loop), tetapi dibawakan dengan proporsi softness dan power yang seimbang dan dinamis. Terkesan kayak lagu cinta, tapi yah mungkin manusia dan kehidupan hubungannya kayak cinta *apaseh*.
17. "虹が消えた日" (niji ga kieta hi) (2008)
5th single/ALRIGHT
Sebuah ballad yang menghangatkan dengan nada-nada yang catchy dan menunjukkan range vokal Hata, dari yang empuk sampai yang powerful. It's a very good song. Satu-satunya alasan posisinya tidak lebih tinggi adalah kemasannya seakan mau mengulang lagu signature Hata, "Uroko" yang rilis sebelumnya.
Lagu ini juga jadi theme song film berjudul Tsukiji Uogashi Sandaime (The Taste of Fish).
16. "今日もきっと" (kyou mo kitto) (2010)
Documentary
Dua tema lirik favorit dalam dunia per-J-Pop-an adalah kisah cinta sedih dan lagu motivasi untuk maju. Well, ada sih yang ketiga seputar perpisahan di musim semi berlatar bunga sakura (jenis yang belum dibuat Hata). Hata rupanya cukup sering membuat lagu motivasi, dan "Kyou mo Kitto" adalah salah satu yang paling easy listening dan menyenangkan. Beat-nya riang dan dibuat berwarna dengan suara mandolin dan banjo.
15. "ひまわりの約束" (himawari no yakusoku) (2014)
17th single
Di lagu ini gw mulai menyadari bahwa vokal Hata sekarang jadi semakin crispy dari yang sudah-sudah. Bahkan di lagu yang melodinya sesantai ini (nggak terlalu banyak nada tinggi), suaranya tetep serak aja gitu. Tapi nggak masalah, Hata tetap berhasil memberi karakter dan kehangatan dalam lagu tentang persahabatan yang sudah hangat dari sananya ini.
And as we all know, ini adalah lagu tema film Stand By Me Doraemon.
14. "季節が笑う" (kisetsu ga warau) (2007)
Bokura wo Tsunagu Mono (mini album)
Again, lagu Hata yang dikemas dengan komposisi yang intimate punya tempat tersendiri di gw. Lagu ini termasuk lagu yang direkam dengan instrumen minimalis tapi punya dampak yang hebat. Lagunya kalau nggak salah tentang pengen meluk tapi takut nggak bisa lepas lagi ;), dibuat dalam nada yang playful dan dibungkus rada country dengan petikan gitar dan pedal steel guitar-nya.
Mohon maaf preview-nya nggak nemu di YouTube, jadi coba aja didengar di tautan di bawah ini.
13. "プール" (pool) (2007)
2nd single "Uroko" B-side
Salah satu yang menarik dari karya-karya Hata adalah seringkali lagu-lagu yang jadi B-side/tambahan di single-single lebih bagus daripada lagu-lagu yang dimasukkan di album. Lagu ini salah satu contohnya, belum pernah masuk album manapun (kecuali jadi bonus track di Bokura wo Tsunagu Mono premium edition), tetapi lagu mellow ini terus bergema di ingatan gw, karena melankolis dan puitis tentang cepatnya waktu berlalu ("Pool" itu emang maksudnya kolam renang, karena lagu ini rilis di musim panas. Weird huh?), tapi ada kehangatan dan kesungguhan yang bisa dirasa dari melodi dan cara bernyanyi Hata.
Fyi, ini lagunya bener tapi videonya ngambil dari yang lain, harap maklum kalo nggak pas.
12. "新しい歌" (atarashii uta) (2008)
ALRIGHT
Kalau nggak salah paham, lagu ini tentang dapat berubah lebih baik karena ada seseorang *acieee*, semacam dapat pencerahan gitu. Kalaupun nggak paham betul arti liriknya, rasa "pencerahan" itu tetap bisa terasa dari lagu yang komposisinya simpel tapi megah ini.
11. "言ノ葉" (koto no ha) (2013)
15th single
A very romantic-sounding song yang lagi-lagi menunjukkan keahlian Hata dalam merangkai nada yang indah, dibungkus dalam musik ballad yang heartfelt. Eh pas dicek liriknya ternyata emang romantis dan puitis juga tentang (kalau nggak salah) bertemunya dua hati yang kesepian di musim hujan, lebih kurang menggambarkan kisah film anime The Garden of Words (Koto no Ha no Niwa) yang memang jadi inspirasi lagu ini. Eh pas dicek ternyata single ini juga diaransemen dan di-produce sama Hata sendiri, makes him even cooler.
10. "君とはもう出会えない" (kimi to wa mou deaenai) (2007)
contrast
Seperti yang gw singgung sebelumnya, gw cenderung lebih menyukai lagu-lagu Hata yang aransemennya nggak terlalu rame. Dan lagu ini adalah salah satu contohnya. Nggak habis pikir juga gw gimana Hata bisa bikin lagu yang sebenarnya berulang-ulang aja nadanya dan liriknya termasuk sangat straightforward tentang kehilangan seseorang, tapi bisa begitu syahdu dan menggaet perhatian lewat vokalnya yang lirih dan nelangsa penuh penjiwaan yang luar biasa. Kerenlah.
9. "Lily" (2007)
contrast
Dari album pertama Hata, contrast, "Kimi to wa mou deanai" dan "Lily" ini selalu satu paket dalam benak gw. Keduanya dikemas simpel, tapi justru itu yang mem-boost artistry Hata dan membuat lagunya lebih ngena. And coincidentally, isi liriknya juga rada mirip, cuma "Lily" ini lebih ke erangan kesakitan ketimbang kesedihan sih. Lebih emo-lah kalau istilah pertengahan 2000-annya =D.
Ini emang videonya diambil dari lagu lain, jadi coba didenger sahaja ya.
8. "朝が来る前に" (asa ga kuru mae ni) (2009)
7th single/Documentary
Ini salah satu lagu Hata berdurasi terpanjang, 6 menit lebih dikit, but I think it's worth every second. Lagunya memang sendu dan mellow sekali, temanya juga soal perpisahan. Tapi yang gw selalu suka dari lagu-lagunya Hata, se-mellow apapun, jatuhnya nggak cengeng. Dan lagu ini pun diaransemen dengan dramatis, dari pelan lama-lama jadi megah, yang menimbulkan "rasa" sekalipun nggak terlalu ngerti isi liriknya apa.
7. "風景" (fuukei) (2007)
contrast
Bagi gw, ini adalah the warmest song yang Hata pernah rilis sejauh ini. Iramanya pelan membuai manis, pun melodinya ada sentuhan jazz-nya. Tapi yang paling bikin lagu ini menarik adalah liriknya berisi pujian tentang seseorang yang diibaratkan pemandangan indah, dan si penyanyi ibarat kamera yang mengabadikannya. Eaaaa.
6. "僕らをつなぐもの" (bokura wo tsunagu mono) (2007)
Bokura wo Tsunagu Mono (mini album)
Kecenderungan gw sih emang lebih menyukai lagu Hata yang slow. Lagu ini mungkin termasuk the slowest of them all. Ini adalah salah satu rilisan terawal dari Hata yang dimasukkan dalam bentuk mini album, tapi kemudian termasuk juga di full-length album pertamanya, contrast, dalam versi drumnya dikecilin suaranya. Gw sih lebih suka yang versi aslinya ini. In case you're wondering, lirik lagu ini tentang lagi pacaran keliling kota. Serius. Well, liriknya sih disusun lebih puitis daripada deskripsi gw tadi, but that's the whole idea.
5. "やわらかな午後に遅い朝食を" (yawarakana gogo ni osoi choushoku wo) (2006)
1st single "Syncro" B-side
Ini adalah satu lagi lagu B-side yang sangat oke, bahkan gw lebih suka daripada singlenya, dan lebih longlasting efeknya. Ini juga salah satu model musik Hata yang bener-bener intim dengan instrumen minimalis: gitar-bass betot-drum. Yah, nambah strings section sih tapi tetep atmosfernya begitu. Ada raw quality dalam lagu ini, belum banyak dipoles sana-sini, baik dari nada dan cara bernyanyi Hata, dan itu yang bikin lagu ini terasa legit. Btw, lewat lagu ini gw menyadari bahwa Hata sering bikin perumpamaan aneh-aneh dalam bikin lirik. Kali ini tentang merenungkan soal mau berbuat/berkarya apa kalau telat sarapan/bangun tidur. I'm not kidding.
Mohon maaf preview-nya nggak nemu di YouTube, jadi coba aja didengar di tautan di bawah ini.
4. "エンドロール" (end roll) (2012)
End Roll E.P./Signed POP
Dari detik pertama, lagu ini kayak udah menghipnotis gw. Ini lagu ballad yang terdengar sangat menusuk, dan emang ternyata liriknya tentang penyesalan setelah perpisahan. Ini adalah salah satu contoh lagu yang di-perform dengan cukup emosional oleh Hata, dan kayaknya itu sih yang bikin lagu ini mudah merasuk sanubari *aish*.
3. "グッバイ・アイザック" (goodbye Isaac) (2013)
14th single/Signed POP
Butuh sampai single ke-14 untuk gw bisa menyaksikan bahwa Hata bisa bikin lagu up-beat yang benar-benar enak. This song is perfect, melodinya catchy banget, terpancar keceriaan, bisa bikin jejogedan dikit, dan tetep bisa memamerkan range suara Hata, dari yang low sampai yang falcetto *berasa The Voice*. Tapi sejauh ini gw belum benar-benar menemukan makna "Goodbye Isaac" dari lagu ini karena liriknya nggak nyebut-nyebut siapa itu Isaac =p. Semampu gw mengartikan, lagu ini tentang maju pantang menyerah dan segala macam, dan kalau disambungin bahwa ini salah satu ending theme dari serial anime tentang astronot, Space Brothers, ini termasuk soal melawan "gravitasi" yang menahan kita. Get it? Isaac, gravity....? Nggak tahu juga itu bener atau nggak =p. Pokoknya enak aja.
2. "アイ" (ai) (2010)
9th single/Documentary
Ini lagu yang arguably paling populer dari Hata di Jepang sana, sebelum "Himawari no Yakusoku" tentu saja. Heu-euh, lagunya romantis, liriknya straightforward sekali, "aku tak percaya cinta tapi semua berubah semenjak kau datang," that kinda stuff, dan judul lagunya emang artinya "Cinta". Terang aja gampang banget menarik hati banyak orang. Tapi yang paling capturing buat gw adalah melodinya yang disusun manis tapi mampu memberi ruang bagi Hata menunjukkan kekuatan vokalnya. Beautiful, beautiful song indeed.
Dan, ada bonus versi live yang sangat mendayu-dayu tapi indah sekali di bawah ini. Check it out.
1. "鱗 (うろこ)" (uroko) (2007)
2nd single/contrast
Ini adalah lagu perkenalan gw dengan Hata (saat itu gw nggak percaya ada orang Jepang bisa nyanyi seperti ini), juga belakangan jadi definitive song dari Hata. Ya melodinya, ya musiknya, ya pembawaannya, ya isi liriknya yang memakai perumpamaan aneh. Agak lucu bahwa selain huruf kanji nama Hata itu lumayan asing (waktu awal-awal muncul namanya selalu disertai keterangan dalam huruf katakana), single keduanya ini juga menggunakan huruf kanji yang saking asingnya harus selalu disertai keterangan dalam huruf hiragana. Artinya sendiri? "Sisik". Lagu macam apa yang memakai perumpamaan sisik ikan dalam tema cinta? Ya lagunya Hata ini--jadi ceritanya dia rela melepas segalanya bagaikan ikan merontokkan sisik asalkan bisa berada di samping kekasihnya *eaaa* *eaaaa* *eaaaaaa*.
Di luar liriknya, lagu ini juga jadi salah satu performance terbaik Hata, vokalnya all-out dan penuh penjiwaan, musiknya ada unsur rock-nya plus diberi bobot lebih oleh strings section-nya (dan aransemennya oleh the always-awesome Seiji Kameda, which explains the awesome bass). Dengan berbagai kekuatannya, lagu ini seakan sulit digeser dari tahta lagu nomor satu Hata versi gw sejauh ini. Great song.
Sedikit bonus, ada versi live acoustic yang unik, Hata menyanyikan lagu "Uroko" hanya dengan gitarnya plus drum yang dimainkan Yuko Araki. Hanya gitar dan drum. Cool.
So, dari lagu-lagu di atas, manakah yang jadi favorit kamu juga? Atau malah nggak ada di daftar ini? Monggo di-share di bagian comments di bawah ini.
Bang Hata cakep kok, in an unconventionaL way :p mirip2 Lah sama..err.. Ed Sheeran.
BalasHapusGwe suka Kimi, Meguru, Boku, but Uroko is definiteLy THE bomb (gwe deg-degan baca dari nomor 21 sampe 2, kirain ga bakaL ada Uroko ("⌒∇⌒"))
bisa mbak, bisa ;D
Hapusnggak mungkinlah nggak ada Uroko, selain bagus itu "bersejarah" banget buat gw, hehe
Gan, bisa gak.. semua lagu yang ente Rekomendasikan itu dijadikan dalam satu winrar.. terus di upload :D
BalasHapusSoalnya ane juga seneng sama motohiro hata semenjak nonton Doraemon - Stand by me :)
karena yang terlalu mudah didapat seringkali tak layak diperjuangkan.
Hapuswah, makasih banyak rekomendasinya~
BalasHapussebenarnya ane juga tau Hata Motohiro udah lumayan lama, kira-kira dari tahun 2010, itu pun dari blog-walking. Karena katanya bagus, ane pertama nyoba dengerin sealbum Alright. Dan langsung jatuh cinta, terutama sama boku no ima iru yoru wa dan kyuujitsu. dan sekarang jatuh cinta bulat-bulat setelah Signed Pop. Sayangnya ane blm dengerin lagu2 sebelum alright (before I read this post). I'd better collect ALL of his songs
you should! welcome to the club =)
Hapuswah, saya juga suka2 lagu mas Hata. simple nadanya, suaranya mantep walaupun serek2 (y) walaupun saya gak terlalu ngerti dia nyanyi apaan :p
BalasHapusbtw, lagu yang saya suka dari mas Hata tuh "Rain". OSTnya The Garden of Words. Nada instrument ama suaranya bikin ngefeels ampe nusuk di dada :p
Halo, terima kasih telah mendukung mas Hata *berasa koordinator fan, hehe*
HapusLagu "Rain" itu memang enak sekali ya. Saya nggak masukin ke sini karena itu lagu cover, penyanyi aslinya namanya Senri Oe. Mas Hata memang banyak nge-cover, menurut saya sih relatif jadi lebih bagus dari aslinya, dan kebanyakan pilihan lagunya juga oke-oke sekali, bisa dicari-cari di youtube =).
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHwahhh! Seneng nemu postingan ini! Aku baru beli Evergreen soalnya hahaha! Sayangnya sama sekali nggak bisa baca Kanji, jadi cari satu-satu di Youtube buat cocokin sama daftar isinya :)) Aku juga baru tau dari Doraemon, karena dia satu-satunya OST yang dipakai sepanjang film dan COCOK banget.
BalasHapusLalu temenku yang J-lover saranin Uroko dan langsung deh aku syukaaa! Tapi ada lagi yang aku suka di Evergreen: Halation! Keren ah...semoga besok2 bisa cari CD lainnya. Doain yah gan! hahaha
bagi link downloadnya donk brooh
BalasHapusane mau download kok ga bisa terus.
:(
ane cinta banget ama Motohiro Hata
yap overall yg ada di list ane suka.. ya walaupun ane gatau artinya wk. trs ane suka bngt ama lagu kotonoha gatau kenapa feel bnget dengernya . sama toranoko enak tuh di denger sambil jalan2 hehee
BalasHapusListnya bagus, sayang dialog monolog ga masuk list
BalasHapusmantap gan rekomendasinya (y) ane lagi suka sama kotonoha, sumire , seinaru yoruno okurimono karena kenal dia dari rain waktu kotonoha no niwa itu
BalasHapusSaya sangat suka dengan motohiro hata, apa lagi lagu terbarunys yg berjudul sumire..dan lagu sumire ini mungkin lagu dia yg meledak dipssaran.. Hidup Jpop mp3
BalasHapuslagu motohiro hata enak semua, memang the best . suara ny enak bgt & gk bosn2 dgrinnya. klo aku sih paling suka bgt lagu moto yg musikny mellow2
BalasHapusLagu Motohiro Hata emang rata2 bagus semua bahkan untuk beside tracknya
BalasHapus