Angela Aki - WHITE
(2011 - Epic Records Japan/Sony Music Japan)
Tracklist:
1. 始まりのバラード (Hajimari no Ballad)
2. 津軽海峡・冬景色 (Tsugaru Kaikyou Fuyugeshiki)
3. I Have a Dream
4. フリオ (Julio)
5. My Grandfather's Clock
6. モラルの葬式 -revival- (Moral no Soushiki -revival-)
7. ふるさと~HOME (Furusato~HOME)
8. 目撃車 (Mokugekisha)
9. Honesty
10. One Family
Angela Aki hadir lagi lewat album kelimanya bertajuk WHITE, sebuah album yang terkonsep dengan cukup unik. Judulnya, menurut notes promonya, melambangkan tema "memulai hidup baru" dan "the new you which was already in you" *yah begitulah kira-kira*, maka mbak Angela berusaha merangkai lagu-lagu yang berkaitan dengan tema itu. Akan tetapi satu hal lagi yang lebih "unik" adalah bahwa proporsi album ini separuhnya lagu-lagu baru, dan separuhnya lagu-lagu cover, baik dari artis lain maupun lagu-lagu yang pernah dirilis Angela sendiri, self-cover gitu deh istilahnya. Ada sedikit keheranan kenapa harus begitu bentuk album ini, namun ketika mendengar album ini secara utuh, sebagai pendengar yang selama ini terpuaskan oleh karya-karya Angela sebelumnya, keheranan itu tertutupi oleh kenikmatan lagu demi lagu yang dihadirkan.
Sebenarnya secara musikalitas apa yang dibawakan Angela dalam album ini tidaklah benar-benar baru, piano masih mendominasi lagu-lagunya yang bernada dan berirama pop easy listening sebagaimana pernah dilakukannya sebelum ini, tetapi dengan beberapa pengecualian. Lagu bernuansa ceria "Julio" menanggalkan piano, digantikan dengan gitar dan organ. Lalu ada versi terbaru "Moral no Soushiki" (aslinya dari album kedua, TODAY) yang ditemani piano dan vokal a cappela dinamis yang menimbulkan kesan "etnik", mengingatkan gw pada yang dilakukan Björk yang pernah membuat sebuah album yang musik pengiringnya berupa vokal orang, yah tapi lagu ini gak sampe segitunya sih, hehe. Eksperimen Angela tak berhenti di sana, kali ini dia menempelkan single perdananya "HOME" (aslinya dari album pertama, Home) dengan lagu anak-anak tradisional Jepang "Furusato" yang *kayaknya* dinyanyikan oleh paduan suara remaja, ternyata nyambungnya asik juga, meski tetap membawa nuansa mengharukan seusai liriknya yang mengisahkan tentang kampung halaman.
Gw tadi udah nyebut 2 lagi self-cover, gak lengkap kalau tidak menyebut 3 lagu cover lainnya. 2 dari lagu-lagu cover tersebut berbahasa Inggris, "My Grandfather's Clock", lagu tradisional Inggris yang juga pernah dibuat versi bahasa Jepang dan dipopulerkan oleh Ken Hirai, serta lagu lawas milik Billy Joel, "Honesty", keduanya dibawakan dengan vokal Angela dan pianonya saja. Lagu cover satunya lagi, "Tsugaru Kaikyou Fuyugeshiki", juga dengan komposisi yang sama, namun perlu diketahui bahwa lagu ini aslinya adalah lagu enka (pop-tradisional Jepang, setara country kalo di AS atau kroncong/dangdut kalo di kita) terkenal milik Sayuri Ishikawa, but Angela nailed it as her own. Dibawakan dengan penjiwaan garang ala Angela dan nada-nada yang lebih pop membuat lagu ini jadi highlight paling terang album ini. Keren.
Lagu-lagu baru (yang bukan cover) sebenarnya nggak terlalu exciting menurut gw. "Hajimari no Ballad", "I Have a Dream" dan "One Family" adalah lagu-lagu yang Angela-Aki-banget, lirik-lirik inspiratif dengan aransemen kalem namun maksimal, but it's like I've heard them before. Akan tetapi lagu baru sisanya, "Julio" tadi dan "Mokugekisha" sangat menarik perhatian gw, karena Angela memilih cara berceritera lewat dua lagu ini. "Julio" yang terkesan ceria dan catchy sekali ini memuat kisah yang dalem tentang kehidupan seseorang bernama Julio yang tumbuh nggak pedean karena selalu dibilang "nggak mungkin" sama orang-orang sekitarnya, namun kemudian coba menebusnya dengan terus menyemangati anaknya yang baru lahir, Mari. Tak hanya isi ceritanya, tetapi cara merangkai kata-katanya menurut gw cerdas dan berima (Julio dan Mari yo =D). Demikian pula lagu "Mokugekisha" (artinya "witness/saksi", tapi kanji buntutnya diubah jadi huruf 'mobil' ^_^) yang mengambil sudut pandang sebuah mobil tua yang menjadi saksi bisu perubahan yang dialami pemilik-pemiliknya, now that's quite original.
Meski sekilas tampak senada dengan album-album sebelumnya, WHITE tetap menampilkan sesuatu yang baru, dan gw salut pada keberanian Angela untuk hal yang satu ini. Konsep yang ditawarkan ternyata dieksekusi dengan bertanggung jawab dan tidak mengecewakan. Akibatnya, bagi yang mengikuti karya-karyanya selama ini akan merasa sayang melewatkan yang satu ini. Meskipun masih ada yang "lagu baru gaya lama", album ini secara keseluruhan memberikan kesegaran yang berbeda dari album-album sebelumnya, untungnya kesegaran itu menyenangkan, tengoklah track "Tsugaru Kaikyou Fuyugeshiki", "Julio", dan "Moral no Soushiki -revival-" yang jadi favorit gw kali ini sebagai buktinya. Urutan lagunya pun pas menurut gw, tidak menjenuhkan dan tidak terasa kecepetan meski cuma 10 lagu. Musiknya ramah di kuping, dan (bagi yang mau memperhatikan) liriknya pun indah dan keren-keren, menginspirasi, menunjukkan kematangan Angela sebagai seorang musisi. 5 albums already and never dissapointing, bravo! =)
My score: 7,5/10
Angela Aki |
Previews, courtesy of YouTube
Hajimari no Ballad
I Have a Dream
Tsugaru Kaikyou Fuyugeshiki
Moral no Soushiki -revival-
aih g kemaren2 gw liat ini blog. . mantap mbak angela nya om :)
BalasHapushidup mbak Angela! =))
Hapus